Saturday, April 20, 2013

Etika Mengudara dan Mempergunakan Frekuensi Pemantauan

1. Memanggil Rekan
    contoh:
    73A  akan memanggil rekannya dengan call sign 7101D
   
    "73A..... 7101D... monitor"
   
    setelah ada response dapat dimulai dengan melaporkan situasi kewilayahan sebelum
    pembicaraan diudara lainnya, perlu diingat sebagai catatan lebih lanjut.
    apabila sedang berbicara di udara hendaknya memberikan jeda sesaat setelah
    teman bicara selesai, hal ini penting kiranya untuk memberikan kesempatan
    anggota lain yang akan masuk atau menggunakan frekuensi pemantauan.

2. Melaporkan kejadian yang bersifat penting
    contoh:
    Telah terjadi tindak kriminal di kewilayahan Pegangsaan Dua yang berlokasi
    di perumahan Angklung 3, dan anggota membutuhkan bantuan anggota lain.

    "jajaran 73 apakah ada yang 8-11"
   
    tunggu sampai diresponse, setelah ada yang meresponse,

    "taruna...., telah terjadi "Jenis_tindakan_kriminal", 10-2 tepatnya Pegangsaan Dua
     Perumahan Angklung 3 Blok. XX, mohon bantuan jajaran 73 atau
    butir yang terdekat untuk bantuannya..., "laporkan_situasi_tempat_kejadian""

    ulangi 2 kali dan tunggu bantuan datang.

3. Laporan situasi Kewilayahan
    contoh:
    situasi keadaan sebagai berikut: cuaca cerah, warga masyarakat ramai,
    keadaan aman. Pelapor menggunakan call sign 7311F

    "... lombok pati kewilayahan, Rembang Timur 02, Rembang Wilis 011,
    kuat jaga 1 personil, 8-15 cerah, wilis Garut meriah, 8-19 TKA (Terkendali dan aman)
    lain-lain nihil, perkembangan lanjut 8-7 ke jajaran, demikian......"

4. Menjawab atau meresponse Apel Jaring
    contoh:
    yang meresponse apel Jaring menggunakan call sign 7324A
   
    "....7324A....10-2 Gading Riviera,  melaporkan 8-15 cerah,
8-19 TKA (Terkendali dan aman)
    lain-lain nihil, perkembangan lanjut 8-7 ke jajaran, demikian.....
..."




No comments:

Post a Comment